Kemampuan untuk mengenali emosi orang lain serta memvisualisasikan diri sendiri dalam situasi mereka disebut empatis. Ini melibatkan pengalaman merasakan sesuatu secara ikhlas seperti yang dialami oleh orang lain.
Seorang ahli psikologi anak bernama Audrey Trisnasary Susanto, M.Psi., M.Sc., Psi, melalui akun Instagramnya menyebutkan bahwa empati merupakan salah satu hal yang penting. skill Yang terpenting bagi anak-anak adalah memiliki hal ini sebagai kuncinya dalam pembentukan persahabatan dan relasi yang baik.
Selanjutnya, bagaimana caranya supaya anak dapat mengembangkan rasa empati?
Berikut ini INFOOC akan memberi informasi mengenai cara menumbuhkan empati anak Menurut psikolog Audrey Susanto. Dengarkan saja, Ma!
Menunjukkan bagaimana caranya untuk menanamkan rasa empati pada anak
Menurut psikolog Audrey Susanto, langkah awal untuk mengembangkan rasa empati pada anak adalah dengan menjadi teladan bagi buah hatimu. Dimulai dari tindakan-tindakan sederhana yang dapat dicontoh oleh sang anak. Ia akan mempelajari bagaimana cara bersimpati terhadap orang di sekitarnya dengan menyaksikanmu menjalankannya sendiri.
Pujian saat anak memperlihatkan rasa belas kasihan
Saat anak memperlihatkan rasa simpati, lebih baik jika Mama menghargainya. Misalnya saja, ketika sang kecil membantu Anda di dalam dapur, hindari untuk berkata, Sedikit aneh, kenapa tiba-tiba punya keinginan? Lebih baik Mama katakan, Kamu tolongambilkan rempah-rempahnya ya. Terima kasih telah bersedia membantu mama. Buah hati ibu akan terkesan dan semakin bersemangat bila diberikan penghargaan, maka ia akan cenderung mengulangi perilaku tersebut dengan lebih kerap.
Membaca buku tentang empati
Buku mengenai simpati umumnya terdiri dari narasi dan ilustrasi yang relevan dengan aktivitas sehari-hari si anak. Ilustrasi tersebut dapat mendukung pemahaman mereka tentang empati secara lebih jernih.
Anak-anak dapat mengenali dan memahami sifat-sifat para karakter di dalam buku.
Dengan melalui narasi serta pemerannya dalam sebuah buku, si kecil dapat menumbuhkan pemahaman tentang emosi dan perspektif para tokohnya. Anak Anda akan merasakan seperti apa menjadi sang tokoh tanpa perlu menjalani situasi itu sendiri.
Mencoba untuk mendukung kawan yang mengalami kesulitan
Apabila seorang anak memiliki perasaan empati, ia dapat belajar bagaimana membuat keputusan serta bertindak dengan benar. Sebagai contoh, ketika sang buah hati menyaksikan bahwa sahabatnya memerlukan pertolongan, dia tak akan meremehkannya, tapi justru mencari metode untuk membantu sesuai kapabilitas yang dimilikinya.
Itu dia beberapa cara menumbuhkan empati anak Menurut psikolog Audrey Susanto, rasa empati harus dipupuk sejak usia dini, Bu, supaya anak bisa berkembang menjadi seseorang yang peka terhadap orang lain.